Sunday, December 25, 2016

Penyebab PC atau Laptop Lemot dan Cara Mengatasinya


Mungkin hal yang paling menjengkelkan saat kita menggunakan PC atau Laptop adalah kehadirannya laptop atau pc yang mendadak Lemot. Hal itu yang akan kita bicarakan di sini, ada beberapa penyebab yang menyebabkan laptop atau pc menjadi lemot seperti layaknya siput. Apalagi masalah ini datang saat ditengah-tengah tugas yang sedang numpuk atau pun kerjaan yang belum terselesaikan. Berbagai macam cara telah dilakukan agar penyakit ini tidak datang kembali menyerang. Tidak hanya perawatan secara berkala yang dibutuhkan oleh di laptop atau pc itu sendiri. Dia juga membutuhkan sedikit tune-up, jika memang sudah dirasa laptop atau pc yang sobat gunakan berat, mungkin langkah terakhir yang harus dilakukan adalah Install ulang windows sobat, disini CK menggunakan windows 7 untuk menjadikan bahan pembahasan.

  • Spesifikasi

Mungkin saat pertama kali sobat membeli pc atau laptop yang pertama kali menjadi patokan adalah fungsi utama dari barang tersebut, apakah ingin digunakan untuk bekerja yang berkaitan dengan Ms.Office, Graphic Desain, Gaming, atau mungkin sekedar dipakai seperlunya atau browsing. Cari Spesifikasi yang cocok dengan tujuan kegunaan barang tersebut dalam hidup sobat. Jika memang digunakan untuk Gaming atau Graphic Desain maka disarankan untuk tidak menggunakan pc atau laptop yang menggunakan spek minimal. Karena spesifikasi sangat berpengaruh dengan kebutuhan sobat dalam menjalankan fungsi barang itu sendiri.

  • Memory / RAM

Pada dasarnya, penyebab paling umum dari penyakit itu sendiri adalah karena faktor minimnya RAM (Random Access Memory) yang terpasang dalam perangkat pc atau laptop sobat. Untuk mengetahui seberapa besar RAM yang terpasang pada pc atau laptop sobat, bisa lihat Cara Mengetahui Spesifikasi Pada Laptop atau PC. Disarankan, jika sobat ingin membeli laptop baru sebaiknya membeli dengan spesifikasi processor inter i3 atau i5 dengan ram minimal 4 gb dan sistem operasi windows 7 64 bit.

  • Terlalu Banyak Program Terpasang

Berfikir sebelum menginstall program, apakah program itu akan rutin digunakan atau mungkin tidak pernah digunakan sama sekali. Semakin banyak program yang terpasang, maka akan semakin besar juga Memory / RAM yang terpakai oleh aplikasi yang berjalan di belakang layar. Pasang aplikasi seperlunya dan sesuai spesifikasi pc atau laptop sobat, dan un install program yang jarang bahkan tidak digunakan sama sekali.

  • Startup Program dan Aplikasi Yang Aktif

Semakin banyak startup atau aplikasi yang aktif dan berjalan di belakang layar, maka semakin besar juga memory yang terpakai, dan kinerja laptop sobat akan lebih cepat terasa lag dan berat untuk dijalankan. Non aktifkan aplikasi yang mungkin tidak ingin digunakan. Seperti penjelasan sebelumnya, semakin banyak aplikasi terpasang, maka semakin banyak juga aplikasi yang berjalan di belakang layar.

  • Temporary File yang Menumpuk

Temporary file adalah sisa-sisa file yang dibawa oleh aplikasi yang dijalankan, sampah aplikasi setelah aplikasi dijalankan. Maka, tanpa disadari setelah sobat menjalankan aplikasi, maka akan banyak file sampah yang tersisa dalam folder yang terdapat dalam aplikasi itu sendiri. Oleh karena itu, rajin-rajin lah membersihkan pc atau laptop sobat dengan menggunakan beberapa aplikasi seperti CCleaner. Atau sobat bisa menghapus file file Temporary yang tertinggal di windows sobat, biasanya pada windows 7 file temporary terletak pada C:\Users\AppData\Local\Temp. Tapi jika sobat tidak mengerti mana file bawaan windows mana file sampah yang ditinggalkan oleh aplikasi yang dijalankan disarankan untuk menggunakan aplikasi pembersih yang CK sarankan.

  • File Berantakan

Kenapa ini berpengaruh ? Jika file windows sobat terpencar mungkin karena virus akan memperlambat sistem untuk melakukan tugasnya masing-masing, oleh karena itu file yang tersusun secara rapi adalah salah satu cara untuk mempercepat proses sistem sobat. Selain melakukan Disk Cleanup, Untuk merapikan file yang berantakan pada windows sobat, sobat bisa melakukan hal ini pada pc atau laptop sobat masing-masing. Start > All Programs > Accesories > System Tool > Disk Defragmenter

  • Terlalu Banyak Anti Virus

Aplikasi Security System memang sangat dibutuhkan di setiap perangkat. Bukan berarti semakin banyak aplikasi pengaman semakin aman, justru ini yang membuat kinerja perangkat sobat menjadi lag atau lemot sekalipun, apalagi ukuran aplikasi tersebut cukup besar. Untuk mengamankan perangkat sobat, sobat cukup melakukan rutin update windows, mengaktifkan Firewall dan menginstall antivirus secukupnya, salah satunya seperti Avast.

  • Harddisk Bermasalah

Harddisk yang bermasalah salah satunya karena harddisk yang sudah berumur cukup tua sehingga rpm nya menurun, bisa juga karena kapasitas harddisk yang sudah penuh bahkan tidak ada ruang lagi untuk menyimpan sesuatu, harddisk yang ter fragmentasi, harddisk yang bad sektor/error. Untuk mengatasi masalah tersebut sobat cukup menambah kapasitas harddisk dengan membeli harddisk baru dan pasangkan pada perangkat sobat, usahakan harddisk dalam keadaan bersih dan hindari dari goncangan dan overheat atau panas yang berlebih. Sementara untuk memeriksa kerusakan pada harddisk sobat bisa melakukan proses Check Disk dengan menjalankan melalui Command Line, pada start menu ketik "chkdsk" (tanpa tanda kutip).

  • Keberadaan Virus, Malware, dan Spyware

Jika pc atau laptop sobat sudah dihadirkan dengan kehadirannya virus dan kawan-kawan nya yang berjalan dibelakang layar tanpa sepengetahuan sobat dan tidak terlihatnya jejak dari virus itu sendiri, coba jalankan windows safe mode lalu matikan fasilitas system restore, lalu gunakan lah program antivirus. untuk masuk safe mode pada Windows 7, pada saat startup berlangsung tekan tombol f8 berulang kali sampai tampil menu Advanced Boot cek di menu option, lalu pilih safe mode. Saat selesai sobat bisa melakukan restart atau booting ulang lalu masuk ke windows biasa dan jangan lupa untuk melakukan update sistem.

  • Komponen Hardware Terlalu Panas (Overheat)

Penyebab yang terakhir adalah karena komponen yang ada pada perangkat terlalu panas atau overheat, dan ini biasa terjadi pada Harddisk, VGA Card, Processor atau CPU. Untuk itu selalu menjaga sirkulasi suhu pada CPU sobat, disarankan CPU berada di lantai dan berikan filter pada bagian bawa CPU, jauhkan CPU dari serangan debu. Untuk yang menggunakan laptop bisa menggunakan Fancooler atau kipas pendingin atau alat lainnya untuk membuang udara panas dari dalam laptop keluar laptop dan memberikan pendinginan kepada perangkat laptop itu sendiri.
Penyebab PC atau Laptop Lemot dan Cara Mengatasinya
4/ 5
Oleh

Berlangganan via email

Suka dengan postingan di atas? Silakan berlangganan postingan terbaru langsung via email.

Peraturan Berkomentar :

1. Dilarang menggunakan link aktif.
2. Dilarang menggunakan kata-kata yang bernilai kekerasan / kasar.
3. Bahas sesuai artikel yang sedang dibaca.
4. Berkomentar dengan Relevan.
5. Dilarang Berkomentar dengan profile Anonymouse.
6. Agar mendapat notifikasi balasan dari kami, harap centang "Notify Me".

startMiner - free and simple next generation Bitcoin mining software